Luhut: 30 Investor Minati Garap Proyek Ibu Kota Baru

image

PropertiNews.id, Tangerang – Rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan sepertinya sudah mantap dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Bahkan dengan adanya rencana ini, sekitar 30 investor tertarik untuk ikut membangun ibu kota baru. Investor tersebut bukan hanya berasal dari dalam negeri, tapi juga dari mancanegara. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

“Banyak invetor, partner tertarik ibu kota negara ini. Saya baru dikirim list-nya, sudah hampir 30 perusahaan besar yang ingin berpartisipasi. Mereka dari Amerika ingin masuk, Jepang masuk, Abu Dhabi (UEA) masuk, Singapura, banyak sekali” kata Luhut.

Luhut menambahkan, pemerintah memberikan standar yang cukup tinggi bagi investor yang mau menggarap proyek ibu kota baru di Kalimantan Timur (Kaltim). Investor diminta untuk mengedepankan konsep yang mendukung lingkungan.

Investor yang merupakan perusahaan-perusahaan besar ini bergerak di sektor listrik, pompa air, dan lain sebagainya. Tapi Luhut sendiri belum bisa membeberkan potensi nilai investasinya.

Baca Juga : Hari Ini Ada Pameran Arsitektur ARCH:ID di BSD City

Pemerintah juga tidak akan memberikan goverment guarantee terhadap semua investasi yang masuk di proyek ibu kota baru ini. Hal tersebut dikarenakan bisa membebani rasio hutang pemerintah terhadap produk domestik bruto (debt of GDP) yang kini berada di level 30 persen.

Pemindahan ibu kota negara ke sebagian wilayah di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, digadang-gadang akan mulai dibangun tahap awalnya pada semester II 2020 ini. (ZH)

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo