Ingin Membuat Kolam Renang Pribadi ? Simak Dulu Beberapa Tips Ini.

image

PropertiNews.id, Tangerang – Memiliki kolam renang pribadi di rumah menjadi dambaan banyak orang. Kolam renang bisa menjadi sarana olahraga yang menyenangkan. Kolam renang pribadi dapat membantu anda mengurangi stres tanpa harus bercampur satu kolam dengan banyak orang. Memiliki kolam renang pribadi juga dapat memberikan kesan mewah pada rumah anda.

Jika anda berencana untuk membangun kolam renang pribadi, maka anda harus melihat beberapa tips cara membuat kolam renang yang dapat dilakukan.

Persiapan Awal

Jika anda sudah berniat untuk membuat kolam renang pribadi di rumah, tentunya ada banyak hal yang harus dipersiapkan. Persiapan ini paling tepat jika anda konsultasikan dengan orang yang ahli dan profesional dalam membangun kolam renang.

Proyek membangun kolam renang ini haruslah dipersiapkan oleh arsitek dan disetujui perizinannya oleh pemerintah kota setempat. Sebelum memulai konstruksi, sebaiknya anda meminta budget mendetail dari arsitek dan kontraktor kolam renang agar tidak ada biaya tak terduga. Jika ada salah satu langkah saja yang terlewatkan, maka anda bisa berisiko menanggung biaya membuat kolam renang yang membengkak.

Baca Juga : 5 Inspirasi Taman Minimalis di Depan Rumah  

Sejak awal proeses pembangunan, sangat penting bagi anda dan tim pembangun untuk tahu betul apa yang diinginkan dari kolam renang sehingga pembangunannya berjalan mulus.

Memutuskan Lahan yang Tepat

Jika anda memiliki lahan yang sempit, namun tetap ingin memiliki kolam renang pribadi, maka kolam renang minimalis bisa menjadi pilihan. Minimal ukuran untuk kolam renang minimalis adalah 6 meter x 2 meter dan dibuat dalam bentuk memanjang. Untuk ukuran tersebut anda akan membutuhkan lahan setidaknya 16 meter persegi dengan bentuk memanjang. 

Pastikan Bentuk dan Dimensi Kolam Renang

Bentuk dan dimensi kolam renang adalah salah satu hal yang patut dipertimbangkan sebelum membangunnya. Bentuk dan dimensi kolam renang harus diputuskan secara matang sesuai dengan budget dan ketersediaan lahan.

Arsitek atau orang yang ahli dalam membangun kolam renang akan merekomendasikan secara rasional bentuk dan dimensi dari kolam renang yang akan dibuat, seperti berbentuk persegi panjang.  Kolam renang berbentuk persegi panjang memiliki pola yang simetris dan cocok diterapkan pada berbagai jenis hunian. Desain ini juga aplikatif dan dapat menghemat anggaran.

Material Untuk Lapisan Dasar Kolam Renang

Material bahan dasar pembuatan kolam renang yang biasanya paling banyak digunakan adalah jenis keramik, baik yang bertipe mozaik maupun bertipe standart.

Anda bisa mengkreasikannya dengan memilih keramik bermotif unik maupun elegan.

Untuk area disekitar kolam renang, hindari penggunaan pelapis lantai yang memiliki permurkaan licin karena dapat membahayakan penggunanya saat akan naik ke permukaan. Pilihlah material pijakan yang bertekstur kasar seperti keramik lantai berbutir, kasar, kerikil, dan batu hias.

Skimmer Sebagai Sistem Pengairan Kolam

Secara umum terdapat dua jenis sistem pengairan kolam renang, yakni sistem skimmer dan sistem overflow. Jika anda memilih sitem pengairan yang tepat, maka air di dalam kolam renang tidak perlu diganti lagi. Mesin penyaring yang terdapat pada sistem pengairan akan membersihkan kolam secara otomatis.

Baca Juga : Tips Menata Teras Rumah Minimalis

Sistem overflow memerlukan alat sirkulasi air bernama balancing tank. Perangkat ini memerlukan lahan yang cukup besar karena akan mengalirkan air sampai ke tepi kolam. Sedangkan sistem skimmer tidak memerlukan balancing tank untuk bisa berfungsi, maka lebih cocok untuk kolam renang yang dibangun di lahan terbatas. (ZH)

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo