Tips Lengkap Cara Membuat Roof Garden atau Taman di atas Atap

image

PropertiNews.id, Tangerang – Roof garden atau sering diartikan sebagai taman atap, merupakan salah satu solusi pembuatan taman jika lahan yang tersedia di rumah, apartemen, kantor, dan lainnya memiliki lahan yang sempit. Membuat taman atap tentu membutuhkan dana yang tidak sedikit. Anda perlu membutuhkan struktur dan konstruksi atap yang spesifik dan kuat. Karena konstruksi dak atap tidak hanya menyangga beratnya sendiri, tapi juga berat tanah, tanaman, air dan manusia yang ada di roof garden.

Dalam membuat taman di atas atap ini, tidak terlalu sulit. Cukup dengan lahan 4x4 meter persegi anda sudah bisa menciptakan taman atap yang memadai. Yang perlu diperhatikan adalah masalah drainase terutama untuk pembuangan air hasil siraman tanaman atau air hujan yang tertampung pada media tersebut. Nah, berikut ini kami sajikan kepada anda tips lengkap cara membuat roof garden atau taman di atas atap.

1. Buatlah atap dak beton dengan kemiringan 20-30 derajat. Konstruksinya menggunakan material cor beton bertulang dengan besi diameter 8 mm. Ukuran setiap kolom beton 20cm x 20cm. Tebal lantai dak 20cm untuk luasan 50 m².

2. Buat bak tanaman di tepi dak beton, bisa berbentuk kotak, bulat, oval atau kombinasi, asal bentuknya sesuai dengan luas dak yang ada. bak ini berfungsi sebagai wadah tanaman.

Baca Juga : Berbagai Inspirasi Desain Teras untuk Rumah Minimalis Anda

3. Lapisi dak beton dan bak tanaman dengan material waterproofing. Fungsinya untuk mencegah air merembes ke ruangan di bawahnya, juga melindungi tulang besi pada balok kolom dan lantai.

4. Buat instalasi air bersih dan kotor. Instalasi air bersih untuk menyiram tanaman, yang berhubungan langsung dengan pompa air atau bak penampungan air. Perhatikan juga instalasi air buangan yang tersambung dengan tepi dak terendah, lalu hubungkan ke pipa talang air menuju bak resapan di tanah dan ke saluran pembuangan air.

5. Pasang ijuk atau cocopeat—sejenis serabut kelapa—di atas dak beton berjajar teratur dengan ketebalan 10cm. Fungsi ijuk untuk menahan sekaligus menyaring air yang merembes dari pasir dan tanah.

6. Tuang tanah merah dan humus sebagai media tanam. Kandungan pH tanah yang baik berkisar 5 – 7.

Baca Juga : Berbagai Inspirasi Fasad Rumah untuk Arsitektur Modern

7. Tanam rumput di atasnya. Tanam tanaman berakar serabut pada bak tanaman. Jenis tanaman rambat dapat ditanam di tepi pagar atau dinding, sedangkan tanaman rendah pada bak dan tepi taman. Tanam juga tanaman berbunga agar tampilan taman lebih indah.

8. Pasang pagar di bagian depan dan belakang taman. Pagar dapat terbuat dari besi, bambu, atau kayu, asal kuat dan aman. Lebih baik jika pagar memiliki pintu, sehingga Anda seperti berada di pekarangan rumah. (ZH)

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo