Rumah Kontainer Akan Menjadi Hunian Hemat di Masa Depan

image

PropertiNews.id, Tangerang – Kata Kontainer mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Namun penggunaan kontainer belakangan tidak hanya terbatas sebagai peti kemas atau alat pengangkutan barang. Banyak juga orang yang menjadikan peti kemas ini sebagai tempat untuk membuka usaha. Ternyata tak hanya itu, rumah dari kontainer disebut-sebut akan menjadi hunian hemat dan terjangkau di masa depan. Rumah kontainer ini juga sudah mulai tren di luar negeri.

Bahan kontainer terkenal kedap air dan tahan dari segala macam kondisi cuaca. Bentuknya juga besar dan luas, seperti yang kerap kita lihat selama ini. Pada tahap pertama, desain rumah kontainer bakal terkesan tidak spesial dan kurang memuaskan. Namun lewat polesan sana-sini, ia akan berakhir menjadi tempat tinggal yang bergaya serta nyaman. Saking populernya sekarang, pasar penjualan bahan kontainer pengiriman jadi meningkat drastis.

Kisaran Harga Rumah Kontainer

Pertama-tama kita harus mengerti terlebih dahulu ukuran kontainer yang tersedia di pasaran. Terdapat dua ukuran kontainer yang standart, yaitu 20 kaki dan 40 kaki. Kontainer bekas memiliki harga yang beragam, tergantung kondisi dan lokasi.

Harga kontainer untuk rumah dari Eropa dengan kondisi 80 persen alias layak pakai, bisa didapat dengan kisaran harga Rp.15,5 jutaan. Selanjutnya, harga kontainer bekas Asia-Eropa yang kondisinya 75-80 persen layak pakai, bisa dibeli dengan harga Rp.13 jutaan. Sementara jika kontainer bekas Asia dihargai lebih murah lagi, yakni sekitar Rp.11 jutaan.

Jika ditelusuri lebih lanjut, anda sebenarnya bisa membeli kontainer bekas yang sudah dijadikan bangunan rumah. Kisaran harganya adalah jika Container Home 40 kaki dibanderol Rp.105 juta per unit, dan untuk Container Home 20 kaki  dibanderol dengan harga Rp.65 juta per unit.

Kelebihan dan Kekurangan Rumah Kontainer

Tren rumah kontainer tak hanya di Eropa dan Amerika, namun kini sudah merambat hingga ke Asia. Tak sedikit orang-orang yang telah memilih mendirikan rumah kontainer ketimbang rumah tapak. Berbagai macam kelebihan rumah kontainer, mulai dari harga yang cukup terjangkau, ramah lingkungan, simpel, dan pengerjaan yang cepat pada dasarnya menjadi faktor seseorang mendirikan rumah kontainer di Indonesia.

Kelebihan lainnya dari rumah kontainer adalah dapat dipindahkan sesuka hati. Jika merasa bosan dengan lokasi tinggal saat ini, maka anda bisa pindah dengan mengangkut rumah kontainer menuju tempat yang diinginkan.

Baca Juga : Cintai Bumi dengan Membangun Rumah Ramah Lingkungan

Meski memiliki banyak kelebihan, hunian dari kontainer ini juga memiliki kekurangan yang harus dipikirkan sejak awal. Misalnya anda butuh setidaknya truk dengan roda 10 untuk membawa kontainer ini ke lokasi penempatan. Apa jadinya jika anda berada atau tinggal di kawasan dengan lingkungan yang sempit ? truk tidak akan mudah untuk masuk. Lokasi pengiriman kontainer tampak terbatas alias hanya bisa pada tempat berjalan besar saja.

Izin dan Struktur Bangunan untuk Rumah Kontainer

Secara izin, bangunan yang terbuat dari kontainer tergolong bangunan temporary atau sementara. Oleh karena itu, persyaratan membangun rumah kontainer tentunya akan lebih ringkas dibandingkan dengan rumah permanen. Dari segi struktur pun, rumah kontainer sangat ringkas dan sederhana. Ia hanya memerlukan lahan yang rata dengan pondasi dangkal sehingga peti kemas atau kontainer dapat berdiri dengan stabil.

Baca Juga : Inspirasi Ruang Bermain dalam Rumah untuk Anak

Jika anda berminat atau berniat untuk membuat rumah dari kontainer ini, maka sebelumnya anda harus melakukan konsultasi dengan arsitek yang mengerti tentang hunian kontainer. Dengan melakukan konsultasi tersebut, kamu akan lebih tahu tentang rumah kontainer dan tidak panik saat ada masalah. (ZH)

 

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo